TULANGBAWANG-Bupati Tulangbawang Qudrotul Ikhwan menyambut langsung kunjungan kerja Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal di Yayasan Pondok Pesantren Darul Ishlah, Kecamatan Banjar Margo, Sabtu (22/11/2025).
Selain Gubernur Lampung, hadir juga pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung Marindo Kurniawan, Rois Syuriah PWNU Lampung Sekaligus Pengasuh Ponpes Darul Islah KH. Shodiqul Amin, Dandim 0426 Tulangbawang Letkol Inf Surya Dharma, Danlanud P.M Bunyamin Letkol Pnb Oktavianus Olga Nugraha, Kapolres diwakili Kapolsek Banjar Agung, AKP Irwansyah, Kajari diwakili Renaldi Primala. Serta Pejabat Tinggi Pratama Provinsi Lampung dan Tulangbawang.
"Atas nama pemerintah daerah beserta seluruh masyarakat, kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Gubernur Lampung beserta rombongan di Kabupaten Tulangbawang Sai Bumi Nengah Nyappur," tutur Bupati Tulangbawang Qudrotul Ikhwan.
Bupati mengungkapkan hadirnya Gubernur di Pondok Pesantren Darul Ishlah ini merupakan sebuah kehormatan, sekaligus sebagai wujud nyata perhatian terhadap pembangunan daerah, khususnya dalam aspek kemandirian dan ketahanan pangan.
Dirinya juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Gubernur, yang mana telah meluangkan waktu untuk meninjau berbagai program ketahanan pangan yang dikembangkan oleh Pondok Pesantren Darul Ishlah.
Seperti Penanaman daun bawang di green house, Peternakan kambing, Bioflok budidaya perikanan, Pertanian hortikultura berupa tanaman jagung, serta perkebunan nanas.
"Seluruh kegiatan ini tidak hanya mencerminkan kemandirian pesantren, tetapi juga menjadi bagian penting dalam upaya menjaga ketahanan pangan daerah sesuai dengan arah kebijakan pembangunan nasional yang menekankan penguatan sektor pangan Prabowo Subianto. sebagaimana tertuang dalam Asta Cita Presiden," jelas dia.
Bahkan pihaknya juga meyakini bahwa apa yang dilakukan Pondok Pesantren Darul Ishlah ini dapat menjadi inspirasi bagi pondok pesantren lainnya di Kabupaten Tulangbawang, terlebih jika Gubernur beserta jajaran Pemprov Lampung terus memberikan dukungan yang dapat meningkatkan produktivitas, pemberdayaan santri, serta kesejahteraan masyarakat sekitar.
"Sinergi ini merupakan contoh nyata bahwa pesantren mampu menjadi pusat pengembangan ekonomi sekaligus benteng pendidikan moral dan spiritual," ungkapnya.
Qudrotul berharap agar kerjasama dan dukungan ini dapat terus berlanjut sehingga berbagai program ketahanan pangan dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat dan berkontribusi terhadap tercapainya ketahanan pangan nasional sekaligus membantu mempercepat terwujudnya Tulangbawang sebagai Kabupaten Udang Manis.
Ditempat yang sama, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal mengajak kepada kepada seluruh Pondok Pesantren khususnya Darul Islah untuk terus bersinergi bersama membangun Lampung yang religius, beradat, berbudaya, maju, dan sejahtera.
"Dengan kekuatan ilmu dan akhlak dari pesantren, saya yakin Lampung mampu melangkah menuju masa depan yang lebih adil dan berdaya," terangnya.
Ia juga berharap kepada Pondok Pesantren Darul Ishlah, untuk terus menjadi mercusuaг ilmu dan akhlak. Kepada para santri, jadilah penjaga moral, penggerak perubahan, dan pemimpin masa depan yang membawa cahaya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam ke mana pun kalian melangkah.
"Kalian adalah penjaga nilai-nilai keislaman dan penerus masa depan Lampung. Maka tuntutlah ilmu dengan sungguh-sungguh. Jaga adab kepada guru, pegang disiplin dan kesederhanaan, serta luruskan niat dalam setiap langkah. Tapi di saat yang sama, kalian harus siap bersaing di era global," ucapnya.
Maka dari itu dirinya mengingatkan kepada para santri untuk bekali diri dengan banyak kompetensi ilmu agama yang mendalam, kemampuan bahasa, literasi digital, kepemimpinan, kewirausahaan dan keterampilan teknologi.
"Dunia digital hari ini bukan hanya tempat hiburan, tetapi juga ladang dakwah, ruang amal, dan peluang besar untuk berkarya. Banyak santri sudah membuktikan, dari pesantren pun bisa lahir inovasi dan karya kreatif yang mendunia," tandasnya. (Idh)

0 Komentar